Apa kabar, teman-teman? Beberapa waktu lalu, adek saya main ke Jakarta untuk tes CPNS. Dia beli tiket PP itu selama 5 hari, dan tesnya cuma 1 hari. Sisanya waktunya ngapain? Ya ngayap lah, haha... Ketimbang yang 1 lagi, si Nisa ini memang udah lama banget nggak ke Jakarta. Jadi mumpung pas sekalian ke sini, doi puas-puasin lah untuk ngayap. Hari pertama memang dia istirahat dan belajar untuk ujiannya. Lalu hari kedua dia melakukan tes. Malamnya pas saya pulang, bertanyalah itu anak, kemana kita ngayap besok. Setelah doi googling tempat-tempat yang saya ocehin, akhirnya Nisa memutuskan untuk ngayap ke Dufan aja. Hari Jumat, berangkatlah kami berdua plus emak saya... emak-emak jaman old yang semasa mudanya naik niagara di Dufan. Emak saya memang tinggal di Jakarta, pas nikah aja migrasi ke Padang. Kami berangkat dari rumah naik angkot menuju terminal Trans Jakarta Kampung Melayu, langsung menuju Ancol. Turun busway, kami tinggal jalan kaki aja menuju tempat beli tiket masuk Ancol. Menuju masuk Dufan, Ancol Harga tiketnya 25 ribu. Walau tujuannya ke Dufan tetap ya harus beli tiket Ancol juga, haha... Keluar dari tangga, kami tinggal berjalan ke arah kanan, lurus aja sampai Dufan. Di sini adek saya beli tiket seharga 200 ribu untuk hari kerja. Kalau weekend rasanya 250 ribu. Nisa di pintu masuk Hello Kitty Adventure - Dufan, Ancol Ada beberapa wahana yang kami naiki, dan salah satunya adalah Hello Kitty Adventure. Saya pun baru tau ini wahana, makanya kami pun penasaran pingin ngunjungin. Setelah ngelihat peta, muter-muter lah kami entah berapa kali, haha... pada akhirnya ketemu juga itu wahana. Jadi masuknya itu samping kanan kita mau masuk ke wahana Ice Age. Cuma Ice Age kan belok kiri, kalau Hello Kitty Adventure ini lurus ke tengah, trus belok kanan. Adanya di pojok seberangan dengan mini resto. Jadi masih 1 komplek gedung dengan Ice Age ya. Kalau dari depan memang nggak kelihatan. Area depan Hello Kitty Adventure - Dufan, Ancol Dari tengah ini kami berjalan terus ke sisi kanan. Di area luarnya udah bernuansa pink khas Hello Kitty. Di atasnya ada tulisan Hello Kitty Adventure. Berjalan sampai ujung, di sini kami pun masuk. Di area depan, ada board di atas itu. Di sampingnya ada deretan board yang lebih kecil. Lalu berseberangan dengan deretan board ini juga ada area kecil yang berisi khas Hello Kitty. Rasanya macam telepon umum gitu deh. Saya nggak perhatiin amat karena saat itu cukup banyak juga orang-orang yang berdiri di sana dan tempatnya memang nggak begitu luas. Nisa di area lorong Hello Kitty Adventure - Dufan, Ancol Nisa di area lorong Hello Kitty Adventure - Dufan, Ancol Lanjut kami berjalan melewati lorong dan tibalah di area belakang. Di sini juga ada board yang lebih besar dan di seberangnya ada Hello Kitty besar yang dipajang di dalam kaca. Mulai dari area ini, ruangannya agak gelap ya. Eh enggak deng, mulai dari depan. Nisa di area utama Hello Kitty Adventure - Dufan, Ancol Nisa di area utama Hello Kitty Adventure - Dufan, Ancol Nisa di area utama Hello Kitty Adventure - Dufan, Ancol Kami pun masuk ke area utama. Di sini ruangannya lebih luas dengan lampu warna pink agak redup. Di ruangan ini sekelilingnya diisi dengan penampilan yang unik-unik. Lalu di sisi kanan ada patung Hello Kitty juga dan ada juga yang lebih besarnya, yang juga dipajang di dalam kaca. Nisa di area tengah Hello Kitty Adventure - Dufan, Ancol Lanjut berjalan ke ruangan selanjutnya, di sini ada ruangan semacam bioskop. Cukup luas juga dengan lampu warna biru agak gelap. Di sisi kirinya ada background tulisan dan gambar yang keren banget untuk berfoto. Nisa di area belakang Hello Kitty Adventure - Dufan, Ancol Nisa dan emak kami di area belakang Hello Kitty Adventure - Dufan, Ancol Nisa di area belakang Hello Kitty Adventure - Dufan, Ancol Nisa di area belakang Hello Kitty Adventure - Dufan, Ancol Tiba di ruangan belakang alias ruangan terakhir. Kalau di sini baru lampunya terang. Warna ruangannya lebih ke biru laut. Di sini ada miniatur igloo, Monas, kincir, dan ada lagi di depan kincir cuma saat itu lagi diisi cukup banyak orang juga, jadi saya nggak ngeh banget. Ini videonya ya di Hello Kitty Adventure... Selain Istana Boneka, Hello Kitty Adventure juga merupakan wahana di Dufan yang “kalem” dan memang lebih ditujukan untuk anak-anak, terutama anak perempuan. Tapi untuk penggemar Hello Kitty atau pejuang selfie kayak si Nisa, Hello Kitty Adventure memang keren banget untuk foto-foto, terutama di area belakang yang cahayanya lebih terang. Untuk di area depan dan theater, penggunaan cahaya kameranya diatur ya. Bianglala di Dufan, Ancol Hello Kitty Adventure ini memang tempat terakhir yang kami datangi. Sebelumnya pas nyampe, kami ngantri Bianglala dulu. Walau peminatnya cukup banyak, tapi daya tampung Bianglala juga banyak, jadi ya kami nggak ngantri lama. Di atas Bianglala - Dufan, Ancol Bianglala ini muternya rasanya 2 kali atau mungkin lebih dan pas tiba di atas, kita bisa lihat pemandangan laut dan gedung-gedung. Paket nasi katsu di Super Bento - Dufan, Ancol Super Bento - Dufan, Ancol Selesai naik Bianglala, kami makan siang dulu di area mini resto yang ada di belakang Bianglala. Di sini kami paket nasi katsu di Super Bento. Harganya 26 ribu untuk paket nasi yang cukup banyak, dengan 4 potong katsu dari 2 jenis, salad, dan air mineral gelas. Kalau buat saya di tempat hiburan gini masih terjangkau lah harganya. Nisa di Ice Age - Dufan, Ancol Selesai makan siang, kami pun lanjut naik Ice Age. Yang ngantri lumayan juga tapi nggak lama banget sih. Buat teman-teman yang mungkin belum pernah naik Ice Age, ini merupakan wahana petualangan pinguin. Karena adanya di bawah tanah gitu, kami pun berjalan muter-muter yang lumayan juga, haha... hingga sampailah di tempat untuk naik perahu. Satu deret perahu bisa diisi oleh 4 orang, lalu rasanya ada 4 atau 5 deret. Ice Age ini boleh dinaiki oleh anak-anak, tapi mungkin untuk usia kelas 4 ke atas ya. Intinya bukan bocah banget. Awalnya perahu berjalan pelan, berkeliling untuk mengajak kita-kita melihat kanan kiri yang berisi gambar dan patung-patung pinguin sembari menyimak ceritanya. Lalu perahunya menanjak dan kami kembali melihat-lihat petualangan pinguin di area atas. Hingga perahu berhenti sebentar, kami pun siap-siap, laluuu... perahupun meluncur, menanjak lagi, meluncur lagi, menanjak lagi... Wokehhh... cukup lah untuk teriak-teriak dengan 2 kali perahu melayang, haha... Ini makanya kalau bocah banget enggak disarankan, haha... tapi nggak kelewat serem kok. Seru... Oh ya, kalau untuk naik turun perahu ini ada relnya ya. Lalu perahu berjalan datar mengajak kami menyimak sisa petualangan, hingga sampailah kami ke tempat awal naik perahu. Hemm... nggak kelewat lama sih tapi cukuplah untuk teriak-teriak sebentar plus kecipratan air juga, haha... Foto-foto di dalamnya nggak ada ya karena nggak boleh pegang kamera. Lalu di area belakang pintu keluar, ada perahu ini. Nisa dan mak saya naik. Perahu ini terbang muter-muter bikin pusing. Nisa dan Mak saya naik perahu terbang - Dufan, Ancol Arung Jeram di Dufan, Ancol Dari Ice Age, lanjut kami menuju Arung Jeram. Ngantri lumayan juga cuma nggak kelewat lama sih. Kalau Arung Jeram, 1 lingkar perahu diisi oleh 8 orang. Arung Jeram mah nggak ada seram-seramnya, cuma kesiram air doang kalau sial, haha... Tergantung ombaknya. Untuk ke wahana Arung Jeram ini, kami naik tangga. Jadi lokasinya ini di atas. Keluar dari wahana ini ada jembatan kayu yang cakep untuk foto-foto. Oh ya, saya sempat naik Pontang-Pontang juga bareng emak saya. Adek saya kenapa nggak mau naik? Doi takut padahal nggak ada seram-seramnya, hahah... Pontang-pontang untungnya nggak ngantri. Satu tempat ini diisi oleh 2 orang. Cuma wahana darat dan kami pun dipental-pentalin ke pojok. Kalau lagi gerah, naik inilah biar banyak angin, haha... Jembatan pintu keluar Arung Jeram - Dufan, Ancol Oh ya, selama naik Ice Age, Arung Jeram, dan Pontang-Pontang ini mak saya ngikut terus, karena doi dengan sombongnya bilang, kalau dia dulu mah apaan aja berani dinaikkin, hahahah... Jadi cemen ini nurun dari siapa yak, hahah... Istana Boneka Dufan, Ancol Karena pingin istirahat, kami memutuskan ke Istana Boneka aja, haha... Maksudnya Istana Boneka kan duduk lumayan lama sembari lihat-lihat patung boneka, jadi lumayan kan untuk ngilangin pegel. Di Istana Boneka kami juga naik perahu yang berjalan lurus untuk mengajak kami melihat-lihat patung boneka, hewan, dan sirkus dengan pakaian adat dan lain-lain. Ini videonya di Istana Boneka ya... Eh iya, dulu saya pernah loh sama temen-teman ke Dufan pas lagi sepi banget, hari kerja juga. Dan kami ke Istana Boneka ini abis sholat Maghrib. Believe it, cuma ada perahu kami doang yang muter. Kami berlima dan ada orang lain bertiga. Hemm... ini yang seru banget, hahah... Dari Istana Boneka, barulah kami ke Hello Kitty Adventure. Hari udah menjelang sore. Takut busway-nya penuh, jadi kami pulang sekitar jam 4 sore. Nggak banyak memang yang kami naiki. Selain emang penakut wahana serem, haha... Beberapa wahana ngantrinya lumayan panjang juga. Satu hal yang bikin saya seneng banget ke Dufan adalah wahananya sering ada yang baru. Iya memang sih Dufan ini termasuk mahal, makanya nggak bisa sering-sering juga saya ke sana. Cuma kalau dilihat dari fasilitasnya, menurut saya sedeng lah harga tiketnya. Baiknya memang ke sana pas hari kerja, biar bisa banyak naik wahananya. Udah gitu harga tiketnya lebih murah. Dufan juga punya program bayar sekali untuk setahun. Coba dicari tau aja infonya. Sering-sering juga dengar tiket promonya. Dulu saya juga pernah ke Dufan dari promo Coca-Cola. Lumayan dapet diskon setengah harga. Kalau akses andalannya memang Trans Jakarta, terutama kami yang aksesnya dari Kampung Melayu, jadi bisa langsung. Kalau pulang, bisa ke arah Kampung Melayu dan juga PGC. Jalur lainnya juga banyak kok. It's me... yang mukanya jadi pink karena lampu - Dufan, Ancol Makasih banyak ya teman-teman udah mampir. Moga bisa jadi rekomendasi wisata teman-teman ya... Lalu ini sedikit rekaman saya tentang DuFan yaaa... Dunia Fantasi, Taman Impian Jaya Ancol JL. Lodan Timur, Ancol Taman Impian, Jakarta Utara.